Aplikasi Literature Review Tools penunjang penulisan karya ilmiah

1. Seforra
Mesin pencari ini memungkinkan Anda menemukan artikel penelitian langsung dari jurnal yang terindeks dan diberi peringkat oleh Scopus (ScimagoJR). Anda juga bisa mengunduh file terkait untuk analisis bibliometrik.

Secara default, situs ini hanya menampilkan hingga 1.000 artikel paling relevan. Karena keterbatasan server dan ukuran data yang besar, pencarian bisa memerlukan waktu. Jika ingin melanjutkan pencarian, harap tunggu sekitar 15 detik.

2. answerthis.io
AnswerThis adalah alat penelitian AI canggih yang dirancang untuk mempermudah riset akademik dan profesional Anda. Panduan ini akan menjelaskan fitur utama AnswerThis, sehingga Anda bisa memanfaatkannya secara maksimal.

Baca juga: Apresiasi Media Online, Rektor UNUD Adakan Media Gathering dan Awarding

Dengan AnswerThis, Anda bisa mendapatkan tinjauan literatur akademik yang mendalam dan akurat berdasarkan setiap pertanyaan yang diajukan. AI kami menganalisis lebih dari 200 juta makalah penelitian dan sumber terpercaya di internet untuk menyajikan informasi yang paling relevan dan terbaru.

3. scispace.com
SciSpace adalah cara paling mudah untuk menemukan, memahami, dan mempelajari makalah penelitian. Dengan setiap makalah yang Anda baca, Anda bisa mendapatkan penjelasan sederhana dari AI, jawaban atas pertanyaan Anda, serta menemukan makalah lain yang relevan dan saling terhubung—semua dalam satu tempat.

Kami percaya bahwa kemajuan ilmiah akan lebih bermanfaat jika bisa terjadi lebih cepat. Tapi kenyataannya, setiap hari para peneliti di seluruh dunia menghabiskan banyak waktu untuk mencari informasi yang relevan, memformat ulang makalah, dan melakukan tugas-tugas rutin lainnya.

Baca juga: Nyonya Putri Koster Dorong Yayasan Dwijendra Selenggarakan Kursus Bahasa Bali

Di sinilah SciSpace hadir. Ruang kerja serba guna ini dirancang khusus untuk membantu peneliti, penerbit, dan institusi berkolaborasi lebih efisien, mengotomatiskan tugas berulang, dan menemukan informasi dengan cepat. Sebagai repositori makalah penelitian lintas bidang, SciSpace memiliki metadata dari lebih dari 200 juta makalah dan lebih dari 50 juta PDF teks lengkap Akses Terbuka. Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan fitur-fitur yang mempermudah pencarian dan pembelajaran penelitian.

4. vosviewer.com
VOSviewer adalah perangkat lunak untuk membuat dan memvisualisasikan jaringan bibliometrik. Jaringan ini bisa mencakup jurnal, peneliti, atau publikasi, dan dapat dibangun berdasarkan hubungan sitasi, bibliographic coupling, co-citation, atau co-authorship.

Selain itu, VOSviewer juga punya fitur text mining yang memungkinkan Anda membangun dan memvisualisasikan jaringan keterkaitan istilah-istilah penting yang diekstrak dari kumpulan literatur ilmiah.

5. harzing.com
Publish or Perish adalah perangkat lunak yang mengumpulkan dan menganalisis sitasi akademik. Alat ini menggunakan berbagai sumber data untuk mendapatkan sitasi mentah, lalu menganalisisnya dan menampilkan berbagai metrik sitasi, seperti jumlah makalah, total sitasi, dan h-index.

Baca juga: Sejarah Baru Bagi Dunia Pendidikan, Bila RS Unud Jadi RS Pendidikan

Hasil analisis bisa langsung dilihat di layar, disalin ke clipboard Windows atau macOS untuk ditempelkan ke aplikasi lain, atau disimpan dalam berbagai format untuk referensi di masa depan atau analisis lebih lanjut. Publish or Perish juga dilengkapi dengan panduan lengkap, termasuk tips pencarian dan informasi tambahan tentang metrik sitasi.

6. Jenni.ai

Jenni AI adalah asisten penulisan bertenaga AI yang dirancang untuk membantu pengguna dalam menulis, mengutip, dan mengedit karya akademik serta konten lainnya. Platform ini menawarkan fitur seperti penulisan otomatis, saran kutipan, dan alat pengeditan untuk meningkatkan kemampuan penelitian dan penulisan. 

Baca juga: Universitas Udayana Tambah kembali 8 Guru Besar Tetap

Namun, beberapa ulasan menunjukkan bahwa Jenni AI mungkin tidak selalu memenuhi harapan. Misalnya, sebuah ulasan menyebutkan bahwa alat ini kurang efektif dalam memahami konteks tertentu dan cenderung menghasilkan konten yang kurang spesifik. 

Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk mempertimbangkan kebutuhan spesifik mereka dan mengevaluasi apakah Jenni AI sesuai dengan harapan mereka dalam penulisan akademik atau konten lainnya.

Baca juga: Gunakan ‘Shadow Team,’ Abdul Fikri Faqih Nilai Nadiem Makarim Rendahkan SDM Kemendikbud Ristek